- BPBD Kukar Lakukan Penanganan Karhutla di Desa Sebemban
- Astra Agro Terpilih Sebagai Indonesia Best Workplace For Women Award 2023
- Bandara SAMS Sepinggan Berangkatkan 299 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama
- Wajib Laksanakan MTQ di Tiap Kecamatan, Berdayakan Bibit Lokal
- Perkuat Deteksi Dini Gangguan Keamanan, Kalapas Tenggarong Ikuti Konsolidasi Intelijen
- Kemenkumham Raih Penghargaan Terbaik UKPBJ Proaktif
- Tercepat, Kukar Menjadi Daerah Pertama di Indonesia yang Salurkan Bonus Atlet Sea Games Secara Utuh
- Maksimalkan Pelayanan, RSUD AM Parikesit Akan Segera Miliki Gedung Baru
- Ratusan Nelayan Samboja, Ramaikan Pesta Laut Pesisir
- Mansyur Dhuha Siap Kawal Aspirasi Warga Kukar
Bupati PPU Sambut Kunjungan Anggota PII ke Titik Nol Nusantara

kukarnews.id, PPU - Penajam Paser Utara — Bupati Penajam Paser Utara (PPU) menyambut kunjungan rombongan Persatuan Insinyur Indonesia (PII) yang melakukan kunjungan ke titik nol Ibu Kota Nusantara (IKN), MInggu (22/1/2023).
Dirinya menyebut kehadiran PII menjadi penyemangat khususnya warga PPU terkait rencana pemindahan Ibu Kota Negara tersebut. Karena banyak yang masih meragukan bakal terealisasi.
Baca Lainnya :
- Persatuan Insinyur Indonesia Siap Dampingi Merealisasikan IKN0
- Rapimnas PII Hasilkan Deklarasi Balikpapan0
- Gubernur Kaltim Apresiasi Para Insinyur di Rapimnas PII 20230
- Dinas PU Akan Segera Lakukan Perbaikan Jembatan di Muara Muntai 0
- Produksi Kelapa Sawit Naik Ditargetkan Naik 12 %0
“Atas nama Pemerintah Kabupaten dan masyarakat PPU tentu merasakan kehadiran PII menjadi suplemen atau penguat bagi kami,” ujarnya.
“Bahwa rencana Bapak Presiden memindahkan Ibu Kota ini betul-betul akan menjadi kenyataan,”
Dia juga sudah mendengar langsung PII dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Hotel Novotel Balikpapan mendukung pemindahan Ibu Kota Negara ke Kaltim.
“Karena tadi malam kita sudah dengarkan para PII seluruh Indonesia telah menyatakan dukungannya untuk pemindahan Ibu Kota Negara,” ujarnya
Dia optimis, karena PII berisikan para insinyur se- Indonesia. Sehingga Hamdan, tak ragu bahwa Ibu Kota Negara akan pindah ke Kaltim. Meski harus berproses dan bertahap.
“Saya meyakini suara para insinyur ini pasti akan di dengarkan bapak Presiden Joko Widodo. Bukankah sejarah telah membuktikan bahwa negara ini dipimpin oleh tiga insinyur,” ujarnya
“Kehadiran bapak ibu (PII) ini ke titik nol menghilangkan keragu-raguan kami masyarakat Kaltim khususnya PPU bahwa IKN Insya Allah akan terus berlanjut seperti yang diharapkan Bapak Presiden,” tutupnya. (adv/kn1/rhi)
