- BPBD Kukar Lakukan Penanganan Karhutla di Desa Sebemban
- Astra Agro Terpilih Sebagai Indonesia Best Workplace For Women Award 2023
- Bandara SAMS Sepinggan Berangkatkan 299 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama
- Wajib Laksanakan MTQ di Tiap Kecamatan, Berdayakan Bibit Lokal
- Perkuat Deteksi Dini Gangguan Keamanan, Kalapas Tenggarong Ikuti Konsolidasi Intelijen
- Kemenkumham Raih Penghargaan Terbaik UKPBJ Proaktif
- Tercepat, Kukar Menjadi Daerah Pertama di Indonesia yang Salurkan Bonus Atlet Sea Games Secara Utuh
- Maksimalkan Pelayanan, RSUD AM Parikesit Akan Segera Miliki Gedung Baru
- Ratusan Nelayan Samboja, Ramaikan Pesta Laut Pesisir
- Mansyur Dhuha Siap Kawal Aspirasi Warga Kukar
Komitmen Lapas Tenggarong Wujudkan Lapas Industri

kukarnews.id, TENGGARONG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tenggarong ditetapkan sebagai lapas industri oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM sejak tahun 2019. Lapas Tenggarong juga terus berbenah tidak hanya dalam konsep tapi juga dalam produksi.
Kepala Lapas Kelas IIA Tenggarong, Agus Dwirijanto menyampaikan bahwa Lapas Tenggarong tidak hanya fokus pada meubelair sebagai produk unggulan tapi juga pada program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) dalam bidang perikanan.
Baca Lainnya :
- Danyon Armed 18/Komposit Buritkang Datangi Baterai A Tempur Adhi0
- Gebyar Maluhu Idamanku, Semarakkan HUT Maluhu ke-530
- Soal Bisnis di Balik Penjara versi Tyo Pakusadewo, Karutan Cipinang : Informasi Menyesatkan0
- Bakti Sosial Warnai Peringatan Hari Buruh Tahun 2023 di Kukar0
- Rendi Solihin Akan Segera Lakukan Penanganan Permanen Terkait Keluhan Jembatan Sambera0
"Untuk saat ini produk unggulan lapas adalah meubelair, tapi kami juga menyiapkan SAE sebagai program lanjutan," jelasnya.
Dalam bidang produksi meubelair, secara kualitas produksi Warga Binaan Pemasangan (WBP) Lapas Kelas IIA Tenggarong tidak diragukan lagi, bahkan pada saat kegiata One Day One Product dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan Ke 59, Lapas Kelas IIA Tenggarong berhasil memperoleh hasil penjualan yang sangat memuaskan.
"Hasil penjualannya sebesar Rp. 9,8 juta dan barang yang terjual semuanya adalah meubelair," tambahnya.
Pada tahun 2023, Lapas Kelas IIA Tenggarong menargetkan menghasilkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 20 juta dan pada semester pertama ini sudah tercapai Rp. 6,9 juta.
"Kami yakin target itu bisa kami penuhi dan bahkan kami mempunyai keyakinan bisa melebihi target". Ungkap Jumari Suwandoko Kepala Seksi Kegiatan Kerja
Di tahun 2023 ini pun program pembinaan kemandirian lebih difokuskan pada kegiatan produksi baik itu dalam bidang meubelair maupun dalam bidang SAE. (*/kn1/rhi)
