- Bappeda Kukar Menggelar Rapat Bersama TPPS, Terkait Fokus Penanganan Stunting 2025
- Geliat Satgas Ketahanan Pangan Lapas Tenggarong
- Komitmen Nyata Lapas Tenggarong Dukung Program Akselerasi KEMENINPAS
- PPTI Kukar ke PPTI Badung, Bali untuk Tingkatkan Upaya Penanggulangan Tuberkulosis
- Kutai Timur Belajar dari Sukses Kutai Kartanegara dalam Penurunan Stunting
- Pemkab Kukar Sambut TPPS Kutim Terkait Penanganan Stunting
- Warga Pinggiran Sungai Diajak Beralih Menggunakan WC
- Sanitasi Layak, Upaya Tingkatkan Kesehatan Warga dan Cegah Stunting pada Anak
- DP2KB Kukar Berkomitmen Membimbing Desa dalam Penanganan Stunting
- Sejumlah Upaya Pemkab Kukar dalam Keberhasilan Penanganan Stunting
Mulai Vaksinasi Anak 6-11 Tahun, Penunjang PTM di Kukar

kukarnews.id, KUTAI KARTANEGARA - Kutai Kartanegara (Kukar) mulai menambah cakupan vaksinasi, dengan menambah target vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun. Tidak bergerak sendiri, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, juga menggandeng sekolah ataupun kepolisian.
Vaksinasi kelompok anak 6-11 tahun, disebut Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti, sudah berjalan sejak akhir pekan lalu. Tepatnya pada Jumat (14/1/2022) kemarin.
Baca Lainnya :
- Binda Kaltim Vaksin Ratusan Warga Desa Karang Tunggal0
- Jasad Bayi Ditemukan Tersangkut di Keramba Ikan di Mangkurawang0
- Gorong-gorong Tergerus, Akses Jalan di Marangkayu Amblas0
- Gelar Vaksinasi di Samboja, Binda Kaltim Dorong Percepatan Vaksin bagi Lansia0
- Ribuan Kepala Keluarga di Kukar Terkena Banjir0
Selain sudah melalui uji klinis, dijelaskan oleh Martina, ini sebagai langkah untuk mendukung proses pembelajaran secara tatap muka (PTM) di Kukar.
Tidak hanya itu, kelompok ini juga memiliki potensi yang sama, untuk menularkan dan membawa virus Corona ke lingkungan keluarga. Karena aktivitasnya anak-anak saat berada diluar rumah.
"Vaksin untuk anak sudah mulai, sudah ada suratnya," kata Martina saat diwawancara belum lama ini.
Koordinasi juga dilakukan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar. Mengenai masalah jumlah anak sekolah yang perlu mendapatkan suntikan vaksinasi. Juga diharapkan bisa membantu Dinkes Kukar dalam menyiapkan lokasi vaksinasi, sekolah salah satunya.
"Kita coba jemput bola ke sekolah-sekolah," timpal Martina.
Diperkirakan total ada 59 ribu kelompok usia anak 6-11 tahun yang akan dikejar proses vaksinasinya. Sehingga memang memerlukan peran serta seluruh pihak agar cakupan di Kukar segera terpenuhi.
Disisi lain, Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrilian Noor, menyatakan kesiapannya dalam mendukung penuh pelaksanaan vaksinasi untuk anak-anak kelompok sekolah. Sebagai bentuk penguatan proses PTM di Kukar yang baru saja dimulai.
"Memang sebaiknya dilakukan vaksin di sekolah," ucap Thauhid.
Namun secara pasti, Thauhid belum mengantongi teknis pelaksanaannya seperti apa. Tapi siap membantu dan menyukseskan vaksinasi kelompok usia 6-11 tahun. Guna mempercepat cakupan herd immunity di tingkat usia tersebut. (kn3/rh)
